Powered by Blogger.
RSS
Container Icon

Angels and Demons


Picture taken from Amazon.com

Title : Angels and Demons (Malaikat dan Iblis)
Author : Dan Brown
651 pages

Angles and Demons ... buku kedua Dan Brown yang aku baca setelah menuntaskan karyanya dengan judul the Da Vinci Code. Menakjubkan ... pencarian fakta dan imajinasi yang begitu kuat. Bagi Anda yang menikmati buku Da Vinci Code, pasti tidak akan kecewa jika membaca Angels and Demons. Dengan tema yang hampir sama, keduanya benar-benar menjadi buku yang layak baca.

Thriller dengan setting nyata di Vatican City, pencarian teroris terhadap pembunuhan 4 orang kardinal (orang-orang yang memenuhi syarat untuk dicalonkan sebagai Sri Paus). Ketidakinginan untuk menyatukan antara ilmu pengetahuan dan agama lah yang menjadi latar belakang terjadinya pembunuhan ini. Tidak hanya tentang pembunuhan, tetapi juga ancaman untuk meledakkan Vatican City menggunakan bahan kimia yang bisa memusnahkan dengan radius mencapai setengah mil dari pusat ledakan, bahan tersebut adalah Antimateri, penemuan terbaru dari CERN. Suatu bahan yang sangat mudah meledak, dan ledakannya jauh lebih dahsyat dibandingkan nuklir.

Bercerita tentang perseteruan antara kelompok ilmuwan dan gereja, yang menimbulkan terjadinya kesenjangan di antara keduanya. Pembunuhan ini dilakukan oleh suatu kelompok rahasia yang menamakan dirinya Illuminati, kelompok ilmuwan yang merasa telah disingkirkan oleh gereja karena tidak ingin mencampurkan antara agama dan ilmu pengetahuan. Kelompok ilmuwan yang berusaha untuk membuktikan bahwa ilmu pengetahuan adalah Tuhan dari segala-galanya. Tapi ... tidak semudah itu cerita ini ditebak, tidak semudah itu untuk mengetahui apakah benar Illuminati yang telah melakukan pembunuhan itu. Semua jawaban hanya ada jika kamu sudah membaca buku Angels and Demons ini ... :)

Menegangkan, alur yang berliku-liku, ketajaman analisa dan logika, pengungkapan rahasia-rahasia di balik Vatican City, dengan pasukan keamanan Garda Swiss. Karakter para tokoh yang begitu memukau, kejadian demi kejadian yang begitu mencengangkan, sulit ditebak ending dari ceritanya. Beberapa kali aku salah menebak siapa pelaku utama dari tragedi ini :)
Dan penjabaran penemuan-penemuan bersejarah yang begitu menakjubkan.

Overall, cerita dalam buku ini begitu menakjubkan ... dan itu membuat aku tidak bisa berhenti untuk membacanya sampai titik darah penghabisan ...hehehe. Dan hebatnya lagi, buku setebal 651 halaman ini hanya menceritakan kejadian selama 1 hari 1 malam. Sudah bisa terbaca kan, betapa detilnya setiap kejadian dijelaskan.

Jadi, bagi Anda pecinta buku, terutama tentang thriller, detektif, sejarah ... tidak rugi untuk mengambilnya dari rak toko buku dan membawanya ke kasir (maksudnya beli gitu looohhh .... :D ...), tapi kalau yang mau minjem juga gpp, asal jangan lupa mengembalikan :)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

4 comments:

Pinkina said...

tulisane kurang gedhe Wul :(
seneng baca juga toh ??? :D

Wuland said...

Hehehe ... sorry Pink, emang sengaja dibuat kecil, biar ada effortnya klo lagi baca =))
Membaca ? Pasti suka donk, terutama yang ada misterinya, ditektif, pembunuhan (lebih seru klo thriller :D ..), dokumenter, something yg bersejarah ... :)
Mau nyumbangin buku ta? hihihihi ga nolak loh :D

-hERNa- said...

Piye dah baca yang Digital Fortress & Deception Point juga??

Seru juga koq.. Tapi kalo menurut opini pribadiku sih, awal-awal baca seru banget, tapi pas baca buku ketiga, keempat jadi ketebak jalan ceritanya... Meskipun seperti biasanya, Dan Brown selalu berhasil menyamarkan aktor dibalik pembunuhan sekaligus mengelabuhi pembacanya..

*Wuland, nang Suroboyo ya..?*

Wuland said...

Blm mbak :D barusan rampung baca Harry Potter 7, skr masih rehat hehehe

Thx referensinya, ntar klo ada duit aq beli bukunya Dan Brown yg itu juga deh :D jd semangat baca lagi ^_^

Iya aq di Sby, mb Herna juga ya? Salam buat keluarga ;)